(Anggota Kodim 0718/Pati sedang latihan tembak dilapangan tembak Polres Pati)
Pati- kilaspersada.com, Selasa (7/3/2017) Bertempat dilapangan tembak Polres Pati, Desa Banyu urip kecamatan Margorejo dilaksanakan latihan tembak senapan Jarak pendek jenis pistol dan laras panjang jenis SS1 / M.16. Adapun latihan tersebut, Kodim 0718/Pati Triwulan – l TA 2017 yang di ikuti pelaku 160, pendukung 30 jumlah 190 orang.
Hadir dalam giat menembak tersebut Dandim 0718/Pati (Letkol Inf.Andri amijaya kusuma),Pasiops Dim 0718/pati,Danlat ( Kapten inf Sriyanto),Koord Materi (Kapt Arm Ekut S),Perwakilan anggota masing-masing koramil,Team Harpal (Pendukung),Team Polban (Pendukung),Provost Dim 0718/Pati.
Dan uraian dalam kegiatan tersebut adalah:
1. Pukul 07.00 wib anggota yang akan melaksanakan menembak diambil apel pengecekan personel dan penyampaian materi latihan oleh kordinator materi.
2.Pukul 07.15 Wib didaerah persiapan koordinator menerima pelaku dari Danlat dilanjutkan tindakan keamanan,rik pers dan mat selanjutnya diserahkan ke Bintara pelatih untuk menyampaikan teori praktis tentang bak senapan dengan menggunakan jenis senjata M16 – A1 kepada pelaku menembak.
3.Pukul 07.40 Wib pelaku dibagi menjadi 13 gelombang tiap gelombang 10 Personil selanjutnya gelombang pertama melaksanakan menembak koreksi senapan 3 butir jarak 25 meter sikap tiarap berlanjut hingga gelombang terakhir.
4.Pukul 08.40 Wib Pelaku melaksanakan tembak koreksi senapan seri 2 sikap tiarap 5 butir munisi jarak 100 meter. Dan dilanjutkan Menembak tepat/penilaian jarak 100 meter 10 butir peluru sikap tiarap menggunakan lesan L – 1 dimulai gelombang pertama hingga gelombang terakhir.
5. Pukul 11.20 Wib melaksanakan isoma sampai pukul 12.45 Wib dilanjutkan menembak gelombang berikutnya.
6.Pukul 14.15 Wib dilaksanakan apel pengecekan selesai kegiatan.
Adapun Dandim 0718/Pati mengatakan bahwa ” Personil Kodim 0718/Pati memang sudah saya tekankan kepada Pasiops sebagai tugas yang mengatur seluruh program kegiatan dijajaran personel,baik itu diluar militer dan non militer,harapan saya agar kita semua mantan dari pasukan elit dan pasukan khusus dan sebelumnya tidak lupa dalam latihan menembak. Sebagai pelatih,pendukung dan pelaku dalam pelaksanaan menembak senjata tersebut tidak bosan-bosannya ikuti protap latihan yang sudah ada,agar semua bentuk kegiatan menembak ini bisa berjalan aman dan lancar. Saya juga tidak menginginkan hal-hal kecil maupun besar terjadi saat latihan menembak”.
“Sekaligus latihan menembak ini mencari tahu bakat-bakat petembak mahir yang dulunya pernah menjadi juara saat diSatuan lamanya,agar satuan Kodim 0718/Pati mempunyai petembak mahir seperti sniper. Saya juga berterima kasih kepada personel pendukung seperti tim Kesehatan dari dinas jawatan TNI AD,yang selalu siap membantu kegiatan Makodim pada setiap even latihan program dan non program. Sedangkan jarak tembak yang dipakai yaitu kurang lebih 100 m dengan jumlah dukungan Munisi 2.880 butir. Dan petembak dengan nilai tertinggi adalah Serma Puryadi R.14 dengan nilai 98 dan Serda Legiman R.04 dengan nilai 97”.
(Kilaspersada.com/AS)