Pati – Kilaspersada.com, Peternakan yang ada di Kabupaten Pati, diharapkan dapat berkontribusi terhadap peningkatan pendapatan masyarakat. Sebab salah satu upaya dalam mengurangi angka kemiskinan dapat dilakukan dengan menjadi petani maupun peternak yang bagus. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Pati Saiful Arifin saat melakukan tinjauan ke Pasar Hewan di Desa Jaken Kecamatan Jaken, Selasa (06/08).
Tak sendiri, dalam tinjauan tersebut Wabup Safin ditemani oleh jajaran Dinas Pertanian Pati, Camat Jaken dan Kepala Desa Jaken.
“Di Pati kan ada peternakan, pertanian serta perikanan, apabila bisa memelihara maupun mengelola dengan baik, ya hasilnya juga akan baik. Dengan demikian, ini menjadi langkah untuk mengurangi angka kemiskinan”, ujarnya.
Ia menyontohkan ayam broiler yang mana dari Kabupaten Pati saja dapat menyuplai kebutuhan daging ayam di kota – kota besar kurang lebih 30 juta ekor setiap tahunnya di seluruh Indonesia.
“Saya sering sampaikan kepada anak – anak muda, agar dapat berpikir membuka usaha di bidang pangan. Mulai dari bidang pertanian, perikanan serta peternakan. Yang harus dipahami, bahwa usaha yang dibangun ini dalam skala industri, namun sistem kerjanya tetap bermasyarakat”, imbuhnya.
Melihat pasar hewan yang tergolong besar di desa, Safin menegaskan bahwa kedepan akan membuat wadah seperti BUMDes maupun melalui Dinas Koperasi dan UMKM agar pasar hewan semacam ini dapat semakin berkembang.
“Nah itu tadi, saya melihat adanya potensi yang begitu besar. Nanti coba kita melalui Dinas Koperasi dan UMKM atau BUMDes untuk mengembangkan ini. Saya sangat senang diajak diskusi semacam ini. Yang paling penting ialah perputaran uang untuk masyarakat sekitar meningkat”, tutupnya. (Hms/AS)