( Acara upsus padi, jagung, kedelai serta serapan gabah petani di wilayah Kodim 0718/ Pati )
Pati- Kilaspersada.com, Kamis (13/4/2017) Bertempat di aula suluh bakti Kodim 0718/Pati telah dilaksanakan rapat koordinasi upaya khusus padi, jagung dan kedelai serta serapan gabah petani di wilayah Kodim 0718/Pati.
Turut Hadir dalam kegiatan ini Kepala BBPKH Cinagara Dr. Drh. Rudi Rawendra M.App.Sc., Kepala Pusdatin Ibu Ulia S.Si, Dandim 0718/Pati Letkol Inf. Andry Amijaya Kusuma S.sos, Kepala Dispertan Kab. Pati Ir. Muktar Efendi MM, Kepala Bulog Sub Divre kab. Pati Kholisum SH. MM, Kepala Dinas Ketahanan pangan kab. Pati Drh. Selfinus MM, Kepala BPS Kab. Pati Minggus SH MM, Kepala Gudang Bulog Sub Divre Pati wilayah Sukokulon Handoko SH, wilayah Bumirejo Suamal SH, wilayah margorejo Madiyono SH, Tim UPSUS PAJALE Dispertan kab. Pati, Tim UPSUS PAJALE Kodim 0718/Pati pimpinan Kapt. Inf Mujima, Koordinator PPL se kab. Pati, Mantri tani se kab. Pati,Penyuluh kabupaten, Penyuluh WKPP, DANRAMIL sejajaran Kodim 0718/Pati, Perwakilan BABINSA Kodim 0718/ Pati.
Adapun sambutan dari Dandim 0718/Pati mengucapkan selamat datang kepada Bapak Rudi di aula suluh bakti kodim 0718/Pati dan para tamu undangan dalam rangka rapat koordinasi UPSUS dan Sergap. Pendampingan UPSUS dan Sergap oleh TNI AD khususnya para Babinsa mempunyai potensi yg luar biasa dalam peningkatan hasil panen sehingga sesuai yang diharapkan meskipun di wilayah kita masih kalah dengan wilayah Korem 074/WS. Pendampingan dalam UPSUS dan Sergap oleh Babinsa merupakan perintah langsung dari Presiden lewat Panglima TNI sehingga kita sebagai bawahan wajib mematuhi dan melaksanakan perintah dan juga memanfaatkan moment rapat koordinasi ini semaksimal mungkin utk menyukseskan UPSUS dan Sergap di kabupaten Pati.
Sedangkan sambutan dari Kepala Dispertan mengucapkan terima kasihnya kepada Bapak Rudi yang telah memberi kesempatan kepada kami untuk melaksanakan rapat koordinasi di kabupaten Pati. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada bapak Dandim Pati atas sarana dan prasarana sehingga terlaksananya acara ini. LTT Kab. Pati saat ini masih kurang lebih 4.000 Ha sehingga kita harus bisa memenuhi minimal mendekati lahan yang sudah ditentukan oleh Kementan. Memaksimalkan “kartu tani” dan mensosialisasikan kepada para petani manfaat dan kegunaan kartu tani tersebut sehingga para petani yang belum punya segera membuat. Selamat bagi THL TBPP ( Tenaga Harian Lepas Tenaga Bantu Penyuluh Pertanian) yang diangkat menjadi CPNS oleh Kementan, hal ini merupakan perhatian khusus dari bapak menteri sehigga akan lebih meningkatkan kinerjanya.
Kepala BBPKH CINAGARA mengatakan ucapan terima kasih juga kepada para penyuluh, babinsa dan para petani kab. Pati yang telah bekerja sehingga mencapai hasil panen yg maksimal meskipun menghadapi bencana banjir dalam masa tanam periode Januari-Maret. Pemerintah mengharapkan peran penyuluh dan babinsa di Kabupaten Pati untuk meningkatkan kinerjanya dalam pendampingan ke petani dan dapat memberi masukan kepada BPPKH, mengenai bencana banjir karena di sebagian wilayah pati merupakan wilayah yang rentan akan banjir. Dan ucapan selamat juga kepada pegawai THL TBPP atas dedikasi dan kinerjanya yang diangkat menjadi CPNS, hal ini merupakan bentuk perhatian dari pemerintah. Dalam LTT bulan April-September harus dapat terpenuhi karena saat ini masih banyak tersedia air sehingga diharapkan produksi padi atau panen dapat meningkat, dengan ditunjukan penghitungan dalam angka. Hal ini juga mempengaruhi daya serap bulog sehingga terpenuhinya target dalam pencapaian stok yang sudah ditentukan, dengan adanya cukup stok maka pemerintah tidak perlu melakukan impor beras sehingga nanti akan mempengaruhi daya jual hasil panen petani menjadi rendah.
( kilaspersada.com / AS )