Apel Gelar Pasukan Ops Ramadniya Candi 2017 Polres Pati
Pati-Kilaspersada.com, Senin ( 19/06/2017) Bertempat di alun – alun simpang lima kabupaten telah dilaksanakan APEL GELAR PASUKAN OPS RAMADNIYA CANDI 2017 POLRES PATI, dalam rangka menyambut hari raya idul fitri 1438 H dengan tema “Kita tingkatkan sinergi polri dengan instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman pada perayaan Idul Fitri 1438H.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Bupati Pati H.Hariyanto, Dandim 0718 Pati.Letkol. Inf Andri Amijaya.S.sos,Kapolres Pati AKBP. Hamdan Maulana.S.ik, dan jajaran Forkompimda.
Dalam amanatnya kepala kepolisian Negara Republik Indonesia dalam menyambut hari raya Idul Fitri 1438 H di bacakan oleh inspektur upacara Bupati Pati H. Hariyanto,SH.MM.M.Si sebagai berikut, apel gelar pasukan di seluruh indonesia yang di siapkan untuk pengecekan kesiapan pengamanan, dalam memberikan pelayanan pada masyarakat menyambut hari raya Idul Fitri 1438 H ketika mudik merupakan aktifitas yang menjadi tradisi menjadi silahturahmi dan kegiatan untuk mengunjungi tempat tempat wisata,keluarga dan peningkatan aktifitas.Maka dari itu Polri dan jajaran pengamanan lainnya melaksanakan pengamanan dan antisipasi dengan baik menjelang,saat dan setelah hari Raya Idul Fitri .
Giat operasi rahmadniya berlangsung selama 16 hari mulai tanggal 19 Juni s/d 04 juli 2017. Langkah Polri di dalam pelaksanaan pengamanan antara lain mengatur kelancaran lalu lintas,potensi gangguaan kamtibmas ,curas,curanmor,perampokan ,bencana alam dan lain – lain. Untuk menyikapi ini polri dan jajaran instansi lain bersinergi berupaya melaksanakan operasi ramadniyah secara optimal.
Tiga poin utama yang menjadi sasaran lebaran kali ini yaitu terjaganya harga pangan dengan penindakan hukum yang tegas, menjaga kondisi kamtibmas yang aman dengan mengedepankan penanganan masalah secara preventif, persuasif dan represif dengan melibatkan babin dan intelijen serta meningkatkan sambang dan patroli dititik rawan.
Kelancaran arus mudik dan balik dengan pelayanan secara all out terutama saat h -2 dan h + 5, serta fasilitas yang menunjang dalam kelancaran arus mudik dan balik diantaranya pendirian pos-pos pelayanan yang baik dalam segi pengamanan maupun kesehatan.
Data gangguan kamtibmas pada operasi tahun 2016 mengalami kenaikan sebesar 233 kasus ( 13,89% ) jika dibandingkan dengan tahun 2015. Sedangkan angka kejahatan secara umum juga naik sebesar 164 kasus atau sebesar ( 10,98% ).
( kilaspersada.com / AS )
